Arthur Hayes, salah satu pendiri BitMEX, percaya bahwa ketidakstabilan ekonomi yang disebabkan oleh kebijakan tarif Presiden AS Donald Trump akan mendorong bank sentral untuk mencetak lebih banyak uang, sehingga meningkatkan nilai Bitcoin. Pasar aset digital sedang berjuang untuk tetap stabil, namun penggemar kripto yakin bahwa Bitcoin akan mengalami reli besar-besaran.
Trump baru-baru ini mengumumkan perluasan tarif AS yang besar, menyebabkan goncangan di pasar kripto dan aset berisiko lainnya. Dengan tarif menyeluruh yang diterapkan pada impor dari 185 negara, termasuk tarif tinggi untuk Tiongkok, Uni Eropa, dan Jepang, pasar langsung merespons dengan aksi jual massal. Bitcoin turun 7% dalam beberapa jam setelah pengumuman tersebut, sementara kontrak berjangka S&P 500 juga terpukul.
Ketidakseimbangan ekonomi yang diakibatkan oleh kebijakan tarif Trump diprediksi akan mendorong bank sentral untuk mencetak lebih banyak uang, yang diyakini akan meningkatkan harga Bitcoin. Selain itu, investor kripto percaya bahwa Bitcoin bisa mencapai nilai tertinggi baru sepanjang masa.