Pada Rabu, 3 Juli 2024 pukul 05:39 WIB, sebagian besar orang masih menyimpan stok daging kurban dari Idul Adha sebelumnya. Waktu ini merupakan kesempatan yang tepat untuk mengolah daging kurban menjadi hidangan lezat.
Bagi sebagian orang, mengolah daging kurban mungkin terasa sulit karena jika tidak dilakukan dengan benar, tekstur daging bisa mengeras dan terasa alot saat dimakan.
Ada tips untuk mengolah daging kurban agar terasa empuk dan lembut. Chef Yuda Bustara baru-baru ini berkolaborasi dengan Holycow dalam menciptakan menu baru, Organic Grass Fed Sirloin Steak with Creamy Andaliman Sauce, dan memberikan tips dalam mengolah daging kurban.
Menurut Yuda Bustara, jenis daging yang berbeda akan memiliki tekstur yang berbeda pula. Penting untuk mengetahui asal daging tersebut, apakah impor atau lokal, dan cara memasaknya. Daging lokal sering membutuhkan waktu yang lebih lama untuk memasak agar empuk.
Daging impor seperti grass fed dari Australia biasanya sudah empuk, sedangkan daging lokal seperti daging Indonesia memerlukan proses memasak lebih panjang atau direbus lebih lama. Contohnya adalah membuat dendeng yang memerlukan waktu lama untuk dieksekusi agar teksturnya tetap empuk.
Chef Yuda Bustara menyarankan agar mengolah daging kurban dengan cara memasaknya lebih lama untuk mendapatkan tekstur yang empuk. Proses memasak yang lebih panjang akan membuat daging lokal sesuai dengan selera.
Maka dari itu, cara yang tepat untuk mengolah daging kurban agar terasa empuk adalah dengan memasaknya lebih lama.
