Umat Muslim melaksanakan Sholat Idul Adha di Kompleks Masjid Al Aqsa di Kota Tua Yerusalem, Jumat, 6 Juni 2025.
Para pemukim ilegal Israel berencana menyerobot masuk ke kompleks Masjid Al-Aqsa di Yerusalem Timur pada Ahad (3/8/2025) untuk memperingati Tisha B’Av, hari berkabung yang terkait dengan penghancuran Bait Suci Pertama dan Kedua. Kementerian Luar Negeri Palestina telah menyatakan protes terhadap rencana tersebut, menganggapnya sebagai ancaman terhadap kedaulatan Al-Aqsa dan tindakan provokatif dari pihak Israel. Palestina menuduh Israel menggunakan acara keagamaan ini untuk mengokohkan agenda kolonial dan ekspansionisnya, serta mengubah status quo historis dan hukum situs suci Muslim dan Kristen di Yerusalem.
Kemenlu Palestina mendesak komunitas internasional untuk melindungi rakyat Palestina dan melindungi situs-situs suci di Yerusalem. Kegubernuran Yerusalem juga mengingatkan akan potensi eskalasi berbahaya dengan rencana pemukim ilegal Israel memasuki kompleks Al-Aqsa. Mereka menyatakan bahwa hal ini bukan hanya tindakan keagamaan semata, melainkan bagian dari upaya terencana untuk melanggar status hukum dan sejarah Al-Aqsa, serta menegakkan kedaulatan Israel di wilayah tersebut.