Presiden Prabowo Subianto mengungkapkan apresiasinya terhadap kebijakan visa bisnis lima tahun baru Australia untuk warga Indonesia dan peningkatan kerjasama pendidikan. Pertemuan bilateral dengan Perdana Menteri Australia Anthony Albanese di Istana Merdeka di Jakarta menandai langkah penting dalam memperkuat hubungan antara kedua negara. Perpanjangan masa berlaku visa bisnis dan penawaran visa pelajar dari Australia menunjukkan komitmen untuk mengurangi hambatan birokrasi dan meningkatkan mobilitas bagi mahasiswa Indonesia yang belajar di Australia. Presiden Prabowo menekankan perlunya kerja sama yang berkelanjutan di tengah ketidakpastian global, mencerminkan manfaat yang sudah terlihat di sektor-sektor seperti pendidikan, perdagangan, teknologi, dan keamanan. Kemitraan yang kuat antara Indonesia dan Australia, yang didukung oleh hubungan antarmanusia yang kuat, membuka jalan untuk kerjasama lebih lanjut dalam bidang-bidang yang penting untuk pembangunan manusia dan stabilitas regional. Komentar Presiden Prabowo mencerminkan dedikasi Indonesia dalam memperkuat hubungan dengan Australia, di mana pendidikan dan mobilitas memainkan peran kunci dalam visi bersama ini.
