Nias Selatan, deliknews – Koordinator Desa (Kordes) dan Koordinator Kecamatan Se-Kecamatan Teluk Dalam, Onolalu, Fanayama dan Luahagundre Maniamolo sebagai Tim Pemenangan Pasangan Calon Bupati dan Wakil Bupati Nias Selatan nomor urut 4 (Fajarius Laia, ST – Sifaoita Bu’ulolo, ST dikukuhkan, di Aula Serbaguna BKPN, Jl. Baru Teluk Dalam, Kabupaten Nias Selatan, Jum’at (23/11/2024).
Selain itu, beberapa Tim Relawan yang mendeklarasikan diri untuk menjadi Tim Pemenangan Pasangan Calon Bupati dan Wakil Bupati Nias Selatan nomor urut 4, Fajarius Laia, ST – Sifaoita Bu’ulolo, ST, yakni : Deklarasi Relawan Bravo 4 dari Kecamatan Luahagundre Maniamolo dan Relawan Elefu.
Pada kesempatan ini, tampak hadir, antara lain : Tim Pakar, Fabowosa Laia, Anugrah Dakhi, Ketua Umum Tim Pemenangan Pasangan, Ranto Halomoan Dakhi, Wakil Ketua Memoris Fau, sejumlah anggota DPRD Kabupaten Nias Selatan dari Fraksi PAN, Fraksi Demokrat, dan sejumlah Tim lainnya.
Sebelum berlangsung pengukuhan, Ketua Umum Tim Pemenangan Pasangan FAOITA, Ranto Halomoan Dakhi dalam arahannya berpesan Kordes dan Korcam yang akan dikukuhkan,melakukan politik yang santun dan beretika, yang mampu membawa Kabupaten Nias Selatan ini lebih baik nantinya.
Ia mengatakan harus siap, setia memenangkan Pasangan nomor urut 4 Fajarius Laia ST – Sifaoita Bu’ulolo ST, dan Bersama – sama akan menjemput kemenangan ini pada tanggal : 27 November 2024. Untuk itu, Ia berharap kepada seluruh Kordes dan Korcam untuk merebut hati masyarakat, yang diawali dari keluarga, dan tetangga sebelah rumah, harap Ranto Halomoan Dakhi.
Calon Bupati Nias Selatan, Fajarius Laia, ST yang didampingi Calon Wakil Bupati Nias Selatan, Sifaoita Bu’ulolo ST Dalam orasinya mengatakan bahwa apabila Pasangan nomor urut 4 FAOITA terpilih menjadi Bupati dan Wakil Bupati Nias Selatan, Ia mengatakan bahwa dalam dua tahun kedepan, masyarakat Kabupaten Nias Selatan tidak perlu lagi harus berobat di Gunungsitoli.
“Dalam dua tahun kepemimpinan kami, kami pastikan masyarakat tidak lagi berobat di Gunungsitoli. Kami akan melengkapi fasilitas Rumah Daerah yang sudah dibangun oleh Pemerintah saat, dan akan menyediakan dokter spesialis, tegas Fajarius Laia.
Selanjutnya, untuk bidang Pendidikan akan memberikan bantuan seragam Sekolah untuk Siswa-siswi baru, baik TK/PAUD, SD, SMP dan SMK, serta pembebasan biaya kuliah bagi berprestasi.
Ia juga mengatakan bahwa Potensi yang ada di Kabupaten Nias Selatan ini, ada tiga sektor yang harus diperhatikan, yakni : Pertanian, Kelautan dan Perikanan, dan Pariwisata.
Disektor Pertanian, Ia akan memetakan wilayah yang cocok untuk ditanami tanaman, seperti sayur -sayuran cocoknya di wilayah daerah pemilihan tiga. Ia akan memberikan bantuan pupuk kepada para petani.
Untuk sektor Kelautan dan Perikanan, akan diberikan bantuan kepada para nelayan, baik perahu, mesin dan alat tangkapnl ikan untuk meningkatkan penghasilan para nelayan.
Sedangkan untuk sektor Pariwisata, akan mengembangkan potensi yang ada baik sumber daya alam yang memiliki destinasi wisata dan kebudayaan. dengan melakukan kegiatan besar untuk mempromosikan ditingkat manca negara dan nasional. Hal dapat meningkatkan PAD dan ekonomi masyarakat, ujar Fajarius Laia.
Seperti diketahui bahwa program prioritas pasangan FAOITA, yakni : 1. Membangun generasi yang sehat, cerdas dan sejahtera, 2. Mengembangkan ekonomi kerakyatan berbasis kekayaan alam dan kearifan lokal,
3. Penguatan tata kelola pemerintahan yang baik, bersih, akuntabel dan adaptif. 4. Pemerataan pembangunan infrastruktur dan konektivitas wilayah yang berkelanjutan.
Sedangkan untuk Program Unggulan, yakni : 1. Peningkatan asupan gizi Ibu hamil/menyusui, anak dan balita, 2. Bantuan seragam dan perlengkapan Sekolah bagi Siswa baru, 3. Keberlanjutan Beasiswa Pendidikan Tinggi yang berkualitas,
4. Peningkatan produktivitas pertanian dan peternakan. 5. Pengembangan perikanan tangkap, pengelolaan dan pemasaran hasil perikanan, 6. Fasilitas kegiatan pengembangan bakat, minat dan prestasi Gen Z, 7. Pemberdayaan Wirausaha muda mandiri,
8. Pengembangan karir dan peningkatan kesejahteraan sumber daya aparatur ASN, PPPK, Kades, Aparat Desa, BPD dan Tenaga Harian Lepas (THL). 9. Optimalisasi transportasi laut di daerah Kepulauan, 10. Optimalisasi layanan publik dengan metode jemput bola, dan 11. Pemerataan fasilitas rumah ibadah, urai Fajarius Laia bersama Sifaoita Bu’ulolo. (Sabar Duha)
