Dharma Pongrekun-Kun Wardana memberikan pernyataan kepada wartawan setelah dinyatakan lolos verifikasi dan memenuhi syarat sebagai calon independen di Kantor KPU Provinsi Jakarta pada Kamis (15/8/2024).
Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu) Provinsi Jakarta telah membuka posko pengaduan bagi warga yang merasa namanya dicatut untuk mendukung Dharma Pongrekun-Kun Wardana. Warga yang merasa terkena kasus pencatutan tersebut dapat melaporkan hal ini kepada Bawaslu.
Koordinator Divisi Penanganan Pelanggaran Bawaslu Provinsi DKI Jakarta, Benny Sabdo, menyatakan bahwa Dharma-Kun telah memenuhi syarat sebagai pasangan calon dalam Pemilihan Gubernur (Pilgub) Jakarta melalui jalur independen. Hal ini dikarenakan KPU Provinsi Jakarta telah menyatakan bahwa jumlah dukungan yang diterima oleh Dharma-Kun sudah melebihi batas minimal yang ditentukan.
Benny juga mengimbau kepada masyarakat yang merasa namanya dicatut tanpa memberikan dukungan untuk melaporkan hal tersebut kepada Bawaslu DKI Jakarta.
Rapat pleno hasil rekapitulasi verifikasi faktual kedua terhadap pasangan calon independen Dharma Pongrekun-Kun Wardana diadakan oleh KPU Provinsi DKI Jakarta pada Kamis (15/8/2024). Hasil rapat pleno tersebut menyatakan bahwa Dharma-Kun memenuhi syarat untuk maju sebagai pasangan calon gubernur dan wakil gubernur dalam Pemilihan Gubernur (Pilgub) DKI Jakarta 2024.
Dody Wijaya, Ketua Divisi Teknis Penyelenggaraan Pemilu KPU Provinsi DKI Jakarta, menyatakan bahwa pihaknya telah melakukan verifikasi faktual kedua terhadap 826.766 dukungan yang diserahkan oleh tim Dharma-Kun. Dari jumlah tersebut, 494.467 dukungan dinyatakan memenuhi syarat sementara 332.299 dukungan lainnya tidak memenuhi syarat.
Dengan adanya penambahan data yang memenuhi syarat dari verifikasi faktual pertama sebanyak 183.001 dukungan, total dukungan yang memenuhi syarat yang diverifikasi adalah 677.468 data, melebihi syarat dukungan minimal sebanyak 618.968 dukungan.
