Sumenep (beritajatim.com) – Pepatah “air susu dibalas air tuba” tampaknya sesuai dengan kejadian yang menimpa SW, warga Desa Langsar, Kecamatan Saronggi, Kabupaten Sumenep. Pemuda ini nekat mencuri sepeda motor milik pamannya setelah beberapa kali dipinjamkan.
“Tersangka SW adalah keponakan pemilik sepeda motor. Sebelum melakukan aksinya, tersangka ini sudah dipinjamkan sepeda motor oleh korban. Tersangka mengamati dimana tempat kunci kontak sepeda motor disimpan,” ungkap Kapolres Sumenep, AKBP Henri Noveri Santoso, Selasa (25/06/2024).
Tersangka melihat bahwa kunci kontak sepeda motor korban sering kali diletakkan di dashboard depan. Oleh karena itu, saat korban memarkir sepeda motor dengan posisi kunci kontak di dashboard, SW langsung mencuri sepeda motor tersebut.
“Sepeda motor yang dicuri kemudian digadaikan kepada seseorang dengan inisial IR. IR sendiri sudah diproses pada tahun 2023 dan saat ini masih menjalani vonis,” jelas Henri.
Setelah melakukan pencurian, tersangka SW menghilang dan berpindah-pindah tempat. Namun akhirnya berhasil ditangkap di Situbondo.
Saat ini tersangka SW ditahan di Polres Sumenep dan dijerat dengan Pasal 362 KUH Pidana. “Ancaman hukumannya adalah di atas 5 tahun penjara. (tem/ian)
