Program ‘Sehat Maju Bersama (Semasa) Kampung Bahari’ di Kelurahan Tanjung Priok, Jakarta Utara bertujuan untuk mengatasi berbagai persoalan seperti sanitasi, stunting pada anak-anak, dan kurangnya akses pendidikan serta pelatihan. Sekretaris Perusahaan PT Pelabuhan Indonesia (Persero) / Pelindo, Ardhy Wahyu Basuki, menjelaskan bahwa sanitasi yang buruk, tingginya angka stunting, dan kurangnya akses pendidikan menjadi isu yang harus segera diatasi, termasuk di Kampung Bahari yang berlokasi di selatan Pelabuhan Tanjung Priok.
Melalui program Tanggung Jawab Sosial Lingkungan (TJSL), Pelindo mengambil langkah proaktif untuk membantu mengatasi persoalan tersebut. Pelindo berkomitmen untuk meningkatkan kualitas hidup masyarakat Tanjung Priok melalui program Semasa Kampung Bahari. Upaya ini melibatkan Pelindo, masyarakat, serta pemangku kepentingan lainnya.
Program Semasa Kampung Bahari mencakup tiga bidang utama, yaitu lingkungan, kesehatan, dan pendidikan. Di bidang lingkungan, revitalisasi MCK berbasis bio septic tank diharapkan membantu mengatasi masalah sanitasi dengan sistem ramah lingkungan dan efisien dalam mengolah limbah. Kerja sama dengan Petugas PPSU akan memastikan fasilitas ini berfungsi dengan baik.
Di bidang kesehatan, program Bunda Sehati bertujuan mengurangi angka stunting melalui dukungan dan edukasi gizi bagi ibu-ibu yang memiliki balita. Sedangkan di bidang pendidikan, Pelindo mendukung program pelatihan mengemudi kendaraan industri bersertifikasi, untuk meningkatkan keterampilan warga.
Ardhy optimistis implementasi berbagai program TJSL tersebut akan memberikan perubahan positif bagi warga Tanjung Priok, khususnya di Lampung Bahari. Lurah Tanjung Priok, Teguh Subroto, menyatakan bahwa Program Semasa Kampung Bahari memberikan dukungan yang berarti bagi ibu-ibu dalam meningkatkan gizi anak-anak mereka. Diharapkan dengan pelatihan tersebut, warga Tanjung Priok dapat meningkatkan keterampilan dan mendapatkan pekerjaan yang lebih baik di sektor-sektor yang membutuhkan keahlian khusus.