Home Politik OPM Sebar Hoax, Kapendam Bantah TNI-Polri Usir Pasien di IGD RSUD Madi

OPM Sebar Hoax, Kapendam Bantah TNI-Polri Usir Pasien di IGD RSUD Madi

0

Kapendam XVII/Cendrawasih, Letkol Inf Candra Kurniawan, menegaskan bahwa kabar mengenai aparat gabungan TNI-Polri mengusir pasien dan menutup ruang IGD RSUD Madi di Kabupaten Paniai, Provinsi Papua Tengah, adalah kabar bohong (hoax). Menurut Kapendam, kabar bohong tersebut sengaja disebarkan oleh kelompok separatis OPM untuk menciptakan kegaduhan. Sebenarnya, tindakan yang dilakukan oleh aparat gabungan TNI-Polri di RSUD Madi, Kabupaten Paniai, adalah untuk mengamankan fasilitas kesehatan tersebut dari ancaman OPM yang berniat membakarnya.

Candra menjelaskan bahwa kehadiran aparat gabungan di RSUD Madi, Paniai juga merupakan permintaan dari tim medis yang merasa terancam oleh kelompok OPM. Sejumlah narasi yang menyesatkan di media sosial, termasuk isu pasien anak-anak dipaksa mencari rumah sakit, pintu RSUD ditutup dengan cara dipalang, dan penyebaran foto-foto lama dengan narasi yang keliru juga telah beredar.

Penerangan Kodam Cendrawasih telah melakukan kontak langsung dengan pihak rumah sakit untuk memastikan kebenaran video dan foto yang beredar. Manajemen RSUD menjelaskan bahwa kunci pintu rumah sakit rusak, sehingga pintu dipalang untuk mencegah kehilangan obat-obatan dan peralatan medis. Pasien anak-anak pun dialihkan ke RS Deiyai karena RSUD Madi tidak memiliki dokter spesialis anak.

Candra menegaskan bahwa TNI tidak pernah mengusir pasien dan bahwa berita hoax yang disebarkan oleh OPM dan simpatisannya hanya bertujuan membuat kegaduhan. Beberapa daerah di Kampung Madi, Kabupaten Paniai, bahkan menjadi sasaran amuk OPM dengan membakar beberapa bangunan sekolah dan belasan kios.

Source link

Exit mobile version