Home Otomotif Mercedes-Benz Pikir Ulang Rencana Produksi dan Jual Bus Listrik di Indonesia 2024...

Mercedes-Benz Pikir Ulang Rencana Produksi dan Jual Bus Listrik di Indonesia 2024 – Mobil Listrik

0

Mercedes-Benz sedang mempertimbangkan kembali rencana untuk memproduksi dan menjual bus listrik di Indonesia mulai tahun 2024. Mereka menghadapi banyak tantangan dalam proses studi yang harus mereka pertimbangkan.

Kepala Produk dan Pemasaran PT Daimler Commercial Vehicles Indonesia (DCVI), Faustina, menjelaskan bahwa bus listrik tetap menjadi bagian dari rencana mereka. Namun, ada beberapa “prioritas” lain yang perlu diurus terlebih dahulu karena berbagai hambatan di sektor kendaraan listrik niaga.

“Dalam acara di Jakarta pada awal April 2024, Faustina menyatakan, “Kami masih melihat tantangan dari berbagai sisi, baik eksternal maupun internal.”

Awalnya, Daimler Truck berencana untuk memperkenalkan prototipe bus listrik Mercedes-Benz ke Indonesia pada tahun 2023. Produksi lokal dan aktivitas komersial untuk kendaraan ini direncanakan akan dimulai paling lambat pada tahun 2024, dengan target perusahaan transportasi dalam kota seperti TransJakarta.

Menurut Faustina, tantangan dalam membawa bus listrik ke Indonesia termasuk insentif yang mencukupi dari pemerintah, ekosistem kendaraan listrik, harga, kesiapan perusahaan, dan penerimaan masyarakat.

Faustina juga mencatat bahwa pemerintah lebih fokus mendorong pertumbuhan kendaraan listrik penumpang daripada bus listrik. Hal ini dipahami karena kompleksitas Indonesia sebagai negara yang besar dan luas.

Pemerintah memberikan sedikit insentif kepada bus listrik dibandingkan dengan mobil listrik penumpang, seperti subsidi diskon Pajak Pertambahan Nilai (PPN) dengan syarat TKDN minimal 20 persen.

Faustina juga mengungkapkan bahwa ekosistem kendaraan listrik di Indonesia belum matang, terutama terkait dengan pengisian baterai dan pengelolaan limbah. Selain itu, harga bus listrik diprediksi akan tinggi dan menjadi investasi bagi perusahaan transportasi yang kemudian akan diteruskan ke penumpang.

Ditambahkannya, persaingan di pasar baterai LFP atau NMC akan mempengaruhi posisi harga produk mereka dan nilai yang akan disampaikan kepada pasar.

Source link

Exit mobile version