Home Wisata Labuan Bajo Siap Sambut Wisatawan! Temukan Peluang Baru di Webinar Outlook Kepariwisataan...

Labuan Bajo Siap Sambut Wisatawan! Temukan Peluang Baru di Webinar Outlook Kepariwisataan NTT

0

Labuan Bajo – Webinar kepariwisataan yang diadakan oleh Badan Pelaksana Otorita Labuan Bajo Flores (BPOLBF) mengusung tema “Outlook Kepariwisataan sebagai New Economy Labuan Bajo Flores-NTT”. Dalam acara tersebut, Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Salahuddin Uno menyampaikan harapannya agar pemahaman tentang pariwisata sebagai sektor new economy dapat menjawab tantangan dan peluang ke depan, serta membawa perubahan pada lanskap bisnis Indonesia dan membawa dampak pada perekonomian daerah.

Menurut Sandi, sektor new economy telah menjadi topik hangat sebagai transformasi dari ekonomi berbasis manufaktur menjadi ekonomi berbasis jasa seperti tourism & hospitality. Dia juga berharap bahwa kegiatan webinar ini dapat meningkatkan pemahaman tentang sektor new economy dan membawa perubahan pada lanskap bisnis Indonesia.

Penjabat Gubernur Nusa Tenggara Timur, Ayodhia Kalake, juga menyampaikan bahwa sektor pariwisata sebagai salah satu sektor unggulan di NTT telah memberikan dampak signifikan terhadap perekonomian daerah. Dia menjelaskan bahwa pariwisata memberikan kontribusi besar dalam pertumbuhan ekonomi dengan memberikan kesempatan kerja dan peningkatan taraf hidup melalui sektor usaha ekonomi kreatif dan pariwisata.

Webinar ini menghadirkan 4 narasumber dan dimoderatori oleh Dr. Ing. Ignas Iryanto Djou, M.Eng.Sc, CSRS. Narasumber tersebut membahas tentang tantangan global dan lokal serta trend kepariwisataan ke depan. Mereka juga membahas isu-isu utama dalam pengembangan pariwisata di Labuan Bajo, seperti keterpaduan infrastruktur berkelanjutan, SDM dan kontribusi lokal, penyediaan komoditas lokal penunjang pariwisata, dan peningkatan kapasitas destinasi.

Dalam kesimpulannya, Ni Wayan Giri Adnyani Sekretaris Utama Meparekraf menekankan bahwa keterlibatan masyarakat lokal melalui komunitas juga harus aktif dalam mengembangkan pariwisata sebagai new economy. Pemberdayaan masyarakat lokal melalui kepentingan pariwisata diharapkan dapat membuka kesempatan kerja lebih luas bagi masyarakat untuk turut serta mengembangkan destinasi wisata, menciptakan produk ekraf, serta melestarikan budaya dan lingkungan.

Source link

Exit mobile version