Wuling Target Menjadi Merek Mobil Listrik Paling Dicari di Indonesia
JAKARTA – Dengan menggunakan Cloud EV sebagai tambahan strategis, Wuling memiliki tujuan untuk menjadi merek mobil listrik yang paling diminati di pasar Indonesia.
Direktur Pemasaran PT SAIC General Motors Wuling (SGMW) Indonesia, Dian Asmahani, optimis bahwa penjualan mobil listrik dari Wuling akan terus meningkat, terutama setelah peluncuran resmi Cloud EV dengan harga Rp398,8 juta on the road (OTR) Jakarta pada Rabu (15/5/2024) lalu.
“Dengan peluncuran Cloud EV, kami berharap dapat meningkatkan volume penjualan mobil listrik Wuling secara keseluruhan dan juga meningkatkan penetrasi mobil listrik di Indonesia,” kata Dian dalam konferensi pers di Jakarta.
Wuling saat ini telah memiliki tiga model mobil listrik di pasaran, yaitu Wuling Air EV, Wuling Binguo EV, dan yang terbaru, Cloud EV.
Meskipun Dian enggan untuk memberikan detail target penjualan Cloud EV secara spesifik, dia optimis bahwa Cloud EV akan diterima dengan baik oleh konsumen, dan mereka berharap dapat mencapai lebih dari 5.000 konsumen pada tahun ini.
Produksi Cloud EV dilakukan secara lokal di pabrik Wuling Cikarang, Bekasi, dan pengiriman ke konsumen telah dimulai sejak April lalu.
Hingga saat ini, jumlah Surat Pemesanan Kendaraan (SPK) untuk Cloud EV telah mencapai lebih dari 400 unit sejak dibuka prebooking-nya pada 30 April 2024, dengan rencana pengiriman kepada konsumen dimulai pada bulan Mei.
Cloud EV dilengkapi dengan baterai lithium ferro phosphate (LFP) berkapasitas 50,6 kWh dan memiliki jarak tempuh maksimal hingga 460 km.
Fitur unggulan Cloud EV meliputi desain unik, fungsionalitas, teknologi canggih, kabin luas dengan kapasitas bagasi besar, pengaturan kursi Sofa Mode, serta berbagai fitur canggih lainnya seperti Keyless Entry and Smart Entry System, All-Around 360 Degree Camera, Wireless Charging, dan lain sebagainya.
Wuling berharap kombinasi dari ketiga produk mobil listriknya tetap menjadi pilihan utama konsumen di Indonesia.
