Hyundai Indonesia mengumumkan recall terhadap dua mobil listriknya, Hyundai Ioniq 5 dan Ioniq 6, untuk pasar Indonesia. Recall ini dilakukan setelah prinsipal Hyundai di Korea Selatan mengumumkan recall global terhadap berbagai model, termasuk Ioniq 5 dan Ioniq 6, pada kuartal pertama 2024.
Masalah yang ditemukan pada kedua mobil ini berkaitan dengan peranti lunak Integrated Charge Control Unit (ICCU). Meskipun tidak disebutkan tahun produksi atau jumlah mobil yang terkena, Hyundai Motors Indonesia (HMID) memastikan bahwa keselamatan dan kenyamanan konsumen menjadi prioritas utama dalam recall ini.
Para pemilik Hyundai Ioniq 5 dan Ioniq 6 di Indonesia diundang untuk melakukan pembaruan software pada komponen ICCU agar pengalaman pengisian baterai menjadi lebih optimal. Proses pemeriksaan dan pembaruan software di bengkel resmi Hyundai dinyatakan hanya memerlukan waktu sekitar 20 menit dan tidak dikenakan biaya. Recall ini juga disosialisasikan melalui berbagai saluran komunikasi untuk memastikan keselamatan dan kenyamanan para pelanggan.
