Ketua Umum Asosiasi Penyelenggara Jaringan Telekomunikasi (APJATEL) Jerry Mangasas Swandy mengungkapkan bahwa APJATEL sedang menyiapkan kebijakan relokasi kabel telekomunikasi untuk meningkatkan keamanan pengguna jalan raya. Hal ini dilakukan sebagai respons terhadap kecelakaan-kecelakaan yang terjadi akibat kabel-kabel yang tergantung semrawut di sekitar jalan raya.
Jerry menjelaskan bahwa APJATEL tengah mengembangkan desain standar tiang bersama untuk mengurangi jumlah tiang dan mengatur tata kabel telekomunikasi agar lebih teratur dan aman. Dengan adanya tiang bersama, diharapkan dapat mengurangi risiko kecelakaan yang disebabkan oleh kabel telekomunikasi yang terlalu banyak dan berserakan di sepanjang jalan.
Meskipun kabel telekomunikasi dapat ditempatkan di bawah tanah menggunakan sistem Sarana Jaringan Utilitas Terpadu (SJUT), namun tiang bersama dianggap sebagai alternatif solusi yang efektif ketika ruang yang tersedia terbatas. Dengan cara ini, kabel-kabel dapat diikat dengan rapi dan tinggi agar tidak menjuntai, sehingga mengurangi potensi celaka yang bisa terjadi.
APJATEL berharap dengan adanya kebijakan relokasi kabel telekomunikasi ini, dapat memberikan solusi terbaik untuk mengatasi masalah keamanan di jalan raya akibat kabel-kabel yang semrawut. Selain itu, APJATEL juga mengajak para pemangku kepentingan terkait untuk bersama-sama mendukung upaya ini demi keselamatan pengguna jalan raya.
Artikel ini disusun oleh Fathur Rochman, diedit oleh Maryati, dan hak cipta dimiliki oleh ANTARA tahun 2024.
