Kawasaki Ninja 250 merupakan model sport fairing yang populer di kalangan penggemar motor. Kawasaki Motor Indonesia memiliki dua model berbeda untuk segmen 250 cc, yaitu Ninja 250 FI dan Ninja RR Mono atau 250 SL.
Meskipun banyak orang mengira bahwa Ninja 250 FI dan 250 SL adalah jenis motor sport fairing yang sama, keduanya sebenarnya berbeda. Ninja 250 FI dirancang sebagai sport turing dengan mesin 2-silinder dan posisi berkendara yang tidak terlalu menunduk.
Di sisi lain, Kawasaki Ninja RR Mono atau 250 SL memiliki mesin 250 cc satu silinder dan karakter sport yang kuat. Posisi setang yang lebih menunduk membuatnya cocok untuk penggemar kecepatan dan balap.
Dari penjelasan di atas, jelas terlihat perbedaan antara Ninja 250 FI dan Ninja RR Mono. Berikut adalah beberapa perbedaan utama antara keduanya:
Ninja 250 SL adalah penerus Ninja 150 RR versi 4-tak yang diluncurkan pada tahun 2014. Motor ini memiliki tenaga dan karakter yang kuat, dengan mesin 250 cc satu silinder DOHC injeksi yang menghasilkan 28 PS tenaga dan 22,6 Nm torsi. Ninja RR Mono dibangun dengan sasis yang lebih ramping dan bobot lebih ringan daripada Ninja 250 FI.
Ninja 250 FI, di sisi lain, merupakan motor sport fairing dengan karakter touring yang diluncurkan pada tahun 2013. Motor ini memiliki desain yang terinspirasi dari lini ZX Series dan posisi setang yang lebih tinggi. Ninja 250 FI cocok digunakan untuk pengendara yang suka touring dan penggunaan sehari-hari.
Mesin Ninja 250 FI adalah 2-silinder segaris DOHC 249 cc yang mampu menghasilkan tenaga 32 PS pada 11.000 rpm dan torsi 21 Nm. Ninja 250 FI dilengkapi dengan frame baru yang membuat handling lebih stabil dan mantap dalam kecepatan tinggi.
Dengan perbedaan karakter dan spesifikasi yang jelas, Ninja 250 FI dan Ninja RR Mono menawarkan pengalaman berkendara yang berbeda sesuai dengan preferensi masing-masing pengendara.