Investor dengan kekayaan tinggi di Asia semakin tertarik untuk berinvestasi dalam aset kripto, memperluas pasar yang sebelumnya didominasi oleh pengguna ritel di India, Indonesia, Vietnam, dan negara-negara lainnya. Keluarga kaya dan family office di seluruh Asia mulai meningkatkan alokasi mereka ke aset kripto, dengan beberapa bahkan berencana untuk menempatkan sekitar 5% dari portofolio mereka ke dalam aset digital ini.
Trend ini pertama kali terlihat dengan adanya permintaan yang tinggi dari individu kaya di Singapura, Hong Kong, dan Tiongkok daratan. Manajer kekayaan melaporkan peningkatan dalam jumlah pertanyaan dari klien mereka, sementara bursa kripto juga mencatat volume perdagangan yang meningkat serta dana kripto baru yang menarik minat yang kuat.
Jason Huang, pendiri NextGen Digital Venture, mengungkapkan bahwa perusahaannya berhasil mengumpulkan lebih dari USD 100 juta atau setara dengan Rp 1,63 triliun hanya dalam beberapa bulan untuk dana ekuitas kripto long-short yang diluncurkan di Singapura pada bulan Mei. Dana sebelumnya yang ditutup tahun lalu telah menghasilkan keuntungan sebesar 375% dalam kurun waktu kurang dari dua tahun.
