Sunday, September 21, 2025

Cara Melindungi Diri dari Doxing: Bahaya dan Tips Lindungi Diri

Share

Kejahatan siber semakin berkembang di era digital, salah satunya adalah praktik doxing. Meskipun mungkin tidak dikenal luas, konsekuensi dari doxing bisa sangat merugikan bagi korban, baik secara emosional, sosial, maupun finansial. Doxing adalah tindakan mengungkap dan menyebarkan informasi pribadi seseorang ke publik tanpa izin, seperti nama lengkap, alamat, nomor telepon, dan data keuangan. Tujuannya bervariasi, mulai dari intimidasi, pelecehan, hingga ancaman.

Pelaku doxing biasanya menggunakan media sosial, forum online, maupun situs web, namun juga bisa dilakukan secara langsung seperti lewat surat atau percakapan. Motif di balik doxing meliputi balas dendam, intimidasi, aktivisme, dan hiburan. Meskipun belum diatur secara khusus sebagai tindak pidana, doxing dianggap sebagai pelanggaran privasi yang serius karena berpotensi menimbulkan kejahatan digital atau ancaman fisik.

Terdapat tiga jenis doxing yang umum terjadi, yaitu deanonimisasi, penargetan, dan delegitimasi. Dosen Ilmu Komputer Universitas Sebelas Maret, Rosihan Ari Yuana, memberikan lima langkah pencegahan agar masyarakat lebih waspada terhadap doxing, termasuk membatasi informasi pribadi di media sosial dan menggunakan VPN saat berselancar online.

Dampak negatif dari doxing meliputi gangguan privasi, ancaman keselamatan, kerusakan reputasi, tekanan mental, dan kerugian finansial. Oleh karena itu, kesadaran akan pentingnya privasi online menjadi kunci dalam melindungi diri dari ancaman doxing. Masyarakat diimbau untuk lebih berhati-hati dalam menjaga privasi daring guna menghindari risiko kejahatan siber.

Source link

Baca Lainnya

Semua Berita