Hujan deras yang terjadi di Bali pada 9-10 September 2025 memicu banjir besar di Denpasar, Kuta, dan sekitarnya. Banjir ini menyebabkan rumah warga terendam air, jalan utama lumpuh, dan evakuasi ratusan orang. PetaBencana.id, sebuah platform informasi komunitas, memainkan peran penting dalam memberikan informasi tentang bencana ini secara real-time.
PetaBencana.id memungkinkan warga untuk melaporkan kondisi banjir melalui WhatsApp, Telegram, atau X sehingga tim penyelamat dapat merespons dengan cepat. Informasi tersebut membantu dalam menentukan jalur evakuasi dan menghindari bahaya. Berkat laporan dari warga, petugas dapat mengevakuasi warga tepat waktu untuk menghindari kerugian yang lebih besar.
Dampak banjir juga terjadi di berbagai wilayah seperti Denpasar Barat, Denpasar Utara, Denpasar Timur, Denpasar Selatan, Kuta, Legian, dan Benoa. Tim Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) telah memperingatkan potensi hujan deras yang mungkin terjadi dalam beberapa hari ke depan. Masyarakat diimbau untuk tetap waspada dan mengikuti informasi resmi serta memantau perkembangan cuaca.
Direktur Yayasan Peta Bencana, Nashin Mahtani, berharap agar PetaBencana.id dapat dioptimalkan lebih lanjut. Dia mendorong masyarakat untuk melaporkan kondisi banjir di sekitar mereka dan memeriksa peta sebelum bepergian. Dengan saling bekerja sama, keselamatan bersama dapat terjaga.
Masyarakat di seluruh Indonesia dapat memberikan laporan bencana secara anonim melalui berbagai platform seperti WhatsApp, Telegram, Facebook Messenger, atau situs PetaBencana.id. Penting bagi kita semua untuk saling memberikan informasi untuk mencegah dan mengatasi bencana dengan lebih baik.
