KPK membuat panggilan kepada selebgram Lisa Mariana terkait kasus dugaan korupsi iklan di Bank BJB. Lisa Mariana juga dilaporkan atas kasus pencemaran nama baik oleh mantan Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil. Fitroh Rohcahyanto, Wakil Ketua KPK, mengonfirmasi pemanggilan tersebut dan menjelaskan bahwa ini terkait dengan penyidikan korupsi proyek pengadaan iklan di Bank BJB periode 2021–2023. Selain Lisa Mariana, KPK juga memanggil Ahmadi Noor Supit dan Melly Kartika Adelia dari BPK sebagai saksi.
Kasus tersebut telah menetapkan lima tersangka, termasuk Direktur Utama Bank BJB Yuddy Renaldi dan pejabat lainnya. KPK memperkirakan kerugian negara dalam kasus ini sekitar Rp 222 miliar. Lisa Mariana sebelumnya terlibat dalam kasus lain dengan Ridwan Kamil terkait pernyataan bahwa anak perempuannya adalah anak biologis mantan Gubernur Jawa Barat. Namun, hasil tes DNA menyimpulkan sebaliknya.
KPK juga melakukan penggeledahan di rumah pribadi Ridwan Kamil di Bandung dan menyita beberapa barang. Meskipun begitu, Ridwan Kamil sendiri belum dipanggil oleh KPK. Direktur Penyidikan KPK, Asep Guntur Rahayu, menjelaskan bahwa pemeriksaan terhadap Ridwan Kamil memerlukan persiapan dan informasi yang cukup terlebih dahulu sebelum dilakukan pemeriksaan secara langsung.
