Harga Ethereum (ETH) mencapai USD 10.000 menjadi topik hangat di kalangan pelaku pasar. Altcoin terbesar ini menunjukkan performa unggul dibanding Bitcoin dan Solana dalam sebulan terakhir, memicu optimisme terhadap target ambisius tersebut. Terdapat tiga alasan utama yang mendukung prediksi tersebut:
1. Lonjakan Permintaan Perusahaan Besar: Seperti Bitcoin, minat dari institusi dan perusahaan besar menjadi faktor penting dalam mendukung harga Ethereum. Standard Chartered menyatakan bahwa 11 perusahaan menguasai sekitar 1% dari total ETH yang beredar, angka ini diperkirakan akan terus meningkat hingga 10%. Pembelian Ethereum senilai lebih dari USD 3,5 miliar oleh perusahaan seperti BitMine, GameSquare, dan SharpLink menunjukkan minat yang besar terhadap aset digital ini. Penambahan eksposur terhadap ETH melalui ETF Ethereum spot juga menandakan minat institusi yang terus berkembang, bahkan melebihi minat terhadap ETF Bitcoin. Rencana buyback saham BitMine sebesar USD 1 miliar untuk memperoleh lebih banyak ETH juga menegaskan pandangan positif perusahaan terhadap masa depan Ether sebagai cadangan keuangan yang menjanjikan.
Keputusan investasi merupakan hak pembaca, disarankan untuk melakukan analisis mendalam sebelum terlibat dalam transaksi kripto. Liputan6.com tidak bertanggung jawab atas hasil keuntungan atau kerugian yang mungkin timbul dari keputusan investasi.
