Menteri Koordinator Bidang Pemberdayaan Masyarakat (Menko PM) Abdul Muhaimin Iskandar mengungkapkan bahwa pembangunan Bandara Internasional Bali Utara (BIBU) telah mendapatkan restu dari Presiden RI Prabowo Subianto. Proses selanjutnya adalah menentukan lokasi yang akan dilakukan dalam waktu yang tidak terlalu lama. Menurut Muhaimin, bandara ini diharapkan dapat mempercepat pembangunan ekonomi di Pulau Bali bagian utara, sehingga Bali dapat menjadi destinasi yang kuat secara budaya maupun ekonomi.
Menko PM juga menyampaikan bahwa pembangunan Bandara Internasional Bali Utara yang diprakarsai oleh PT BIBU Panji Sakti sedang menunggu penentuan lokasi dari Kementerian Perhubungan. Presiden Prabowo menginginkan agar bandara ini dapat memperkuat posisi Bali dalam persaingan dengan bandara di negara tetangga. Oleh karena itu, Presiden serius dalam mempercepat seluruh proses pembangunan di Bali, termasuk fasilitas kesehatan, akses keluar masuk internasional, dan akomodasi yang modern.
Muhaimin menegaskan bahwa pembangunan Bandara Internasional Bali Utara akan diimbangi dengan infrastruktur pendukung lain seperti jalan raya dan fasilitas berkelas internasional yang tetap mempertahankan adat dan budaya Bali. Presiden menekankan pentingnya agar Bali tidak kalah dengan negara tetangga dalam hal perkembangan infrastruktur, termasuk bandara. Dengan proses pembangunan yang terencana dan progresif, diharapkan Bali dapat menjadi destinasi yang unggul dan memenuhi standar internasional.
