Fakultas Hukum Universitas Nasional (UNAS) menggelar konferensi internasional pertama yang bertajuk ‘The First International Conference on Law, Economic and Social Justice (ICLES)’ di Menara UNAS, Jakarta. Acara ini dihadiri oleh Menteri Ketenagakerjaan, Prof Yassierli, Ph.D sebagai keynote speaker dan berbagai pakar dunia di bidangnya. Konferensi ini merupakan platform bagi para akademisi, pemerintah, praktisi, dan mahasiswa untuk berbagi dan mendiskusikan konsep hukum, ekonomi, dan keadilan sosial.
Dekan Fakultas Hukum UNAS, Prof Dr Basuki Rekso Wibowo, SH, M.S. menjelaskan bahwa konferensi ini berfokus pada hubungan yang erat antara hukum, ekonomi, dan keadilan sosial. Melalui pemahaman mendalam akan konsep ini, diharapkan para peserta dapat memajukan hukum, ekonomi, dan kesejahteraan sosial secara bersama-sama. Dengan melibatkan berbagai perspektif dan pertukaran intelektual, konferensi ini berupaya memberikan kontribusi positif terhadap pembuatan kebijakan yang berbasis bukti dan tindakan yang mempromosikan kesetaraan dan keadilan.
Selain itu, konferensi ini juga merupakan bagian dari perayaan Dies Natalis Fakultas Hukum UNAS yang ke-40 tahun. Harapannya, kegiatan ini dapat menjadi wahana bagi para peserta untuk berkolaborasi dalam menanggapi isu-isu hukum global dan mencari solusi bersama. Menteri Ketenagakerjaan, Prof Yassierli, mengapresiasi penyelenggaraan konferensi ini dan berharap bahwa hasil diskusi dan presentasi yang diberikan dapat menjadi masukan berharga bagi institusi pemerintah.
Acara ini juga menampilkan enam pakar dunia dari berbagai negara yang akan memberikan pandangan dan pengetahuan mereka mengenai hukum, ekonomi, dan keadilan sosial. Kegiatan ini juga ditandai dengan penandatanganan Implementation of Arrangement (IA) antara Fakultas Hukum UNAS dan School of Investigative Science Enforcement, Leadership and Management University terkait penyelenggaraan konferensi ini serta Tri Dharma Perguruan Tinggi. Semoga melalui konferensi ini, terjalin kerjasama yang baik dan bermanfaat bagi perkembangan ilmu pengetahuan dan penelitian di bidang hukum, ekonomi, dan keadilan sosial.