Vasiliy Lomachenko, petinju hebat asal Ukraina, baru saja mengumumkan pensiunnya. Pada usia 37 tahun, dia meninggalkan warisan yang mungkin tak akan tertandingi. Dengan rekor 18-3 dan 12 KO, Lomachenko telah menjadi salah satu petinju kelas dunia sejak debutnya. Dikenal dengan dua medali emas Olimpiade dan rekor amatir yang melegenda, yaitu 396-1, ia akan selalu diingat karena kemampuan dan keahliannya yang tak terbantahkan.
Salah satu momen terbaik dalam kariernya adalah saat melawan Jorge Linares pada 12 Mei 2018. Pertarungan di Madison Square Garden, New York itu dianggap banyak orang sebagai penampilan terbaik Lomachenko. Meskipun terjatuh pada ronde keenam, Lomachenko bangkit kembali dan pada ronde ke-10, dia berhasil menghentikan Linares untuk kemudian menjadi juara dunia kelas menengah WBA.
Dalam ucapan terimanya, Lomachenko mengakui kehebatan lawannya, Jorge Linares, namun juga menyatakan persiapan dan strategi bertarungnya yang berhasil. Penampilan tersebut dianggap oleh banyak orang, termasuk pengamat tinju seperti Evan Korn dari Top Rank, sebagai salah satu yang terbaik dari Lomachenko.
Meskipun banyak yang berpendapat bahwa divisi lightweight mungkin terlalu ringan bagi Lomachenko dan sebaiknya ia pindah ke junior lightweight, namun dia tetap bertahan di divisi tersebut untuk mengejar kesuksesan lebih besar dan nama-nama besar di kelas tersebut. Vasiliy Lomachenko akan selalu diingat sebagai salah satu petinju terbaik dalam sejarah tinju dunia.