Investor kripto dapat dibagi menjadi dua kelompok besar. Pertama, ada kelompok “believers” yang memegang aset seperti Bitcoin dalam jangka panjang karena mereka percaya pada potensi masa depan dan fungsinya sebagai penyimpan nilai. Kedua, ada kelompok spekulan jangka pendek yang cenderung panik saat pasar mengalami gejolak dan merespons negatif terhadap berita. Meskipun demikian, karena mayoritas pasokan Bitcoin saat ini dikuasai oleh pemegang jangka panjang (lebih dari 65%), dampak dari kepanikan kelompok kedua biasanya bersifat sementara.
Optimisme terkait tidak hanya bergantung pada keyakinan semata. Data menunjukkan bahwa saat pasar global mengalami panik pada kuartal pertama 2025, pemegang jangka panjang Bitcoin justru mengakumulasi lebih dari 300.000 BTC. Kedalaman pasar juga mengalami peningkatan menjadi $500 juta, yang mencerminkan kepercayaan dari investor dan pelaku pasar. Indikator makro lainnya, seperti likuiditas global dan indikator siklus Bitcoin, juga menunjukkan bahwa belum ada tanda-tanda puncak harga, membuka peluang untuk pertumbuhan lebih lanjut.
Dalam hal keputusan investasi, pembaca harus melakukan analisis yang baik sebelum membeli dan menjual kripto. Liputan6.com sebagai sumber berita tidak bertanggung jawab atas keuntungan atau kerugian yang mungkin terjadi akibat keputusan investasi.
