Gunung Marapi, yang terletak di Kabupaten Agam dan Kabupaten Tanah Datar, Provinsi Sumatera Barat, mengalami tiga kali erupsi dalam sehari pada Senin (28/4/2025). Erupsi pertama terjadi pada pukul 07.58 WIB, dengan tinggi kolom abu mencapai sekitar 500 meter di atas puncak. Kolom abu berwarna putih hingga kelabu, menunjukkan intensitas tebal dan condong ke arah utara. Erupsi kedua terjadi pada pukul 08.13 WIB, meskipun kolom abu tidak terlihat secara visual, aktivitas tersebut tercatat di seismogram. Erupsi ketiga dilaporkan terjadi pada pukul 20.25 WIB, meskipun tinggi kolom abu tidak teramati, getaran letusan tercatat di seismogram dengan amplitudo maksimum 30,5 milimeter dan durasi sekitar 1 menit 5 detik.
PVMBG menanggapi aktivitas vulkanik ini dengan beberapa rekomendasi. Masyarakat, pendaki, dan pengunjung diminta untuk tidak masuk atau melakukan aktivitas di radius tiga kilometer dari pusat erupsi Gunung Marapi. Selain itu, warga yang tinggal di sekitar lembah, aliran, atau bantaran sungai yang berhulu dari Gunung Marapi diminta mewaspadai potensi banjir lahar hujan, terutama saat musim hujan. PVMBG juga mengimbau masyarakat untuk menggunakan masker penutup hidung dan mulut saat terjadi hujan abu guna menghindari gangguan saluran pernapasan seperti ISPA.