Monday, May 12, 2025

Sentimen Mendorong Kenaikan Harga Bitcoin

Share

Harga bitcoin terus meroket pada Rabu, 23 April 2025 dengan kenaikan sebesar 6,23% dalam 24 jam terakhir. Data dari Coinmarketcap menunjukkan bahwa harga bitcoin mencapai USD 94.085,10 atau sekitar Rp 1,58 miliar dengan asumsi kurs dolar AS terhadap rupiah di kisaran 16.866. Selama satu minggu terakhir, harga bitcoin juga meningkat sebesar 13,08%.

Kenaikan harga bitcoin terjadi di tengah gejolak geopolitik dan ketidakpastian mengenai kebijakan moneter AS. Pasar bitcoin juga semakin didominasi dengan kenaikan sebesar 63% sejak awal tahun 2021. Baik investor institusional maupun ritel kembali melirik bitcoin sebagai aset pelindung nilai di tengah situasi global yang tidak menentu. Aliran dana masuk ke ETF spot Bitcoin di AS mencapai USD 15,85 juta selama pekan 14–17 April 2025, setelah sebelumnya mengalami net outflow.

Menurut Pakar Keuangan Ajaib, Panji Yudha, dapat terlihat bahwa bitcoin semakin dianggap sebagai lindung nilai strategis daripada sekadar aset spekulatif. Secara teknikal, asalkan bitcoin tetap berada di atas USD 85.000, kemungkinan akan menguji MA-100 dan resistance sebesar USD 91.000. Sejak event halving pada 20 April 2024 yang memotong reward mining dari 6,25 BTC menjadi 3,125 BTC, harga bitcoin sudah meningkat lebih dari 30%. Kombinasi antara efek kelangkaan dengan sentimen makro yang memanas terus menjadi pendorong utama bagi pertumbuhan harga bitcoin.

Source link

Baca Lainnya

Semua Berita