Pasangan suami istri tertangkap mencuri sepeda motor di Jalan Medokan Semampir, Sukolilo, Surabaya pada Rabu. Sang suami yang bertindak sebagai pelaku langsung diamuk oleh warga setempat. Yudha, seorang warga, memberi kesaksian bahwa pasutri tersebut menggunakan identitas palsu dengan nama Zainal Arifin dan Anisya dari Sawah Pulo. Zainal memerintahkan istrinya untuk menunggu di dekat lokasi kejadian ketika dia melakukan pencurian.
Pencurian terhenti ketika pemilik sepeda motor menyadari bahwa kendaraannya sedang diambil oleh Zainal. Pemilik sepeda motor itu langsung berteriak meminta bantuan dari warga sekitar. Akibatnya, Zainal dikejar dan dihakimi oleh massa sebelum petugas kepolisian tiba di tempat kejadian.
Kapolsek Sukolilo, Kompol I Made Patera Negara, mengungkapkan bahwa pelaku tidak menggunakan kunci T dalam aksi pencurian tersebut, tetapi mengambil kunci kontak yang tertinggal. Pelaku telah diamankan dan masih dalam tahap pemeriksaan. Sementara itu, Anisya, istri Zainal, sedang diperiksa oleh polisi untuk mengungkap keterlibatannya dalam tindakan pencurian tersebut. Meskipun Anisya mengklaim tidak mengetahui aksi suaminya, polisi masih menyelidiki kasus ini.
Investigasi masih terus dilakukan untuk mengungkap fakta lebih lanjut seputar kasus ini. Keterlibatan Anisya turut dicek oleh pihak berwajib. Saat ini, Zainal sedang menjalani perawatan di rumah sakit setelah mengalami luka-luka akibat dihakimi oleh warga. Polisi akan terus mengusut kasus ini dengan seksama untuk memastikan keadilan tercapai.
