Perusahaan publik analisis bisnis, Strategy (sebelumnya dikenal sebagai MicroStrategy), baru saja meningkatkan kepemilikan Bitcoin mereka dengan mengakuisisi 6.911 BTC. Akuisisi terbaru ini membuat total kepemilikan BTC Strategy menjadi lebih dari 500.000 BTC. Dalam postingan di platform media sosial, pendiri Strategy Michael Saylor mengungkapkan bahwa perusahaan tersebut membeli 6.911 BTC dengan harga USD 584,1 juta atau sekitar Rp 9,6 triliun pekan lalu. Saat ini, Strategy memiliki BTC Yield sebesar 7,7% YTD dan jumlah BTC yang dipegang mencapai 506.137 BTC dengan nilai lebih dari USD 33,7 miliar atau Rp 547,7 triliun. Data dari Bitcoin Treasuries menunjukkan bahwa Strategy sekarang memegang lebih dari 2,3% pasokan BTC yang beredar.
Keputusan perusahaan untuk meningkatkan kepemilikan Bitcoin ini dilakukan setelah mereka mengumumkan rencana untuk mendanai pembelian Bitcoin dengan meningkatkan modal tambahan, meskipun pasar sedang mengalami ketidakpastian. Joseph Weisenthal, seorang podcaster terkenal, sebelumnya mengkritik investasi Bitcoin yang dilakukan oleh Microstrategy. Namun, beberapa anggota komunitas Bitcoin membantah kritik tersebut dengan menunjukkan bahwa harga saham Microstrategy telah meningkat sebanyak 2.200% sejak Executive Chairman Michael Saylor mengadopsi strategi pembelian Bitcoin secara bertahap. Michael Saylor sendiri juga telah meraih keuntungan signifikan dari kepemilikan Bitcoin yang dia miliki. Sebagai pengingat, setiap keputusan investasi selalu menjadi tanggung jawab pembaca untuk mempelajari dan menganalisis dengan cermat sebelum melakukan transaksi kripto.
