Monday, April 28, 2025

Demo Penolakan UU TNI di Surabaya: 15 Polisi Terluka

Share

Pada Senin, 24 Maret 2025, sebanyak 15 anggota kepolisian di Surabaya mengalami luka saat mengamankan demo penolakan UU TNI di depan Gedung Negara Grahadi. Dari total tersebut, 5 orang harus menjalani perawatan intensif di rumah sakit. Kasi Humas Polrestabes Surabaya, AKP Rina Shanti menyatakan bahwa 15 anggota mengalami luka, di mana 10 di antaranya menjalani rawat jalan dan 5 lainnya masih dirawat di rumah sakit. Akibat bentrokan antara polisi dan massa aksi, beberapa fasilitas umum di sepanjang jalan Gubernur Suryo – Jalan Pemuda mengalami kerusakan, termasuk mobil Toyota Agya berplat hitam yang rusak. Grahadi menjadi tegang saat mahasiswa dalam massa aksi berusaha memasuki gedung tersebut. Pasukan kepolisian gabungan berjumlah 1100 berusaha menghadang mereka dengan menggunakan 2 mobil water canon. Meskipun polisi berhasil menghalau massa aksi yang ingin merangsek masuk, mahasiswa terus melakukan perlawanan dengan melempar batu, air, dan petasan. Dikonfirmasi oleh Kasi Humas Polrestabes Surabaya, AKP Rina Shanti menyebutkan bahwa 1100 personel dikerahkan dalam demo tolak UU TNI tersebut. Meskipun polisi terus menggunakan water canon untuk membubarkan massa, mahasiswa terus melakukan perlawanan.

Source link

Baca Lainnya

Semua Berita