Hari Raya Idul Fitri dan Idul Adha adalah dua hari besar agama Islam di Indonesia yang selalu dirayakan dengan meriah. Masyarakat dari berbagai kalangan, tidak hanya umat Islam, turut menyambut peristiwa-peristiwa ini dengan penuh kesibukan. Instansi pemerintah dan swasta juga memanfaatkan momentum Idul Fitri untuk saling berbagi dan menjalin silaturrahmi. Fenomena mudik juga merupakan bagian tak terpisahkan dari tradisi perayaan Idul Fitri di Indonesia.
Selama bulan Ramadan dan menjelang Hari Raya Idul Fitri, pengeluaran masyarakat Indonesia meningkat signifikan. Mereka berbelanja untuk mempersiapkan kebutuhan lebaran seperti baju baru, makanan khas lebaran, dan hampers untuk diberikan kepada kerabat. Peningkatan kunjungan ke pusat perbelanjaan juga terjadi selama musim lebaran. Para konsumen cenderung memilih fashion terbaru dan warna yang menarik untuk dikenakan selama Idul Fitri.
Perilaku konsumen selama musim lebaran dipengaruhi oleh faktor psikologis, sosial, budaya, dan lingkungan. Peningkatan pengeluaran konsumen tidak hanya memenuhi kebutuhan fisik, tapi juga menunjukkan nilai-nilai simbolis dan tradisional dalam budaya Indonesia. Memahami perilaku konsumen selama musim lebaran menjadi penting dalam merancang strategi pemasaran yang tepat dan sesuai dengan nilai budaya lokal agar dapat memenuhi kebutuhan konsumen di Indonesia.
