Seorang bocah bernama Siska Alpiah dari Desa Kadugempong, Kecamatan Padarincang, Kabupaten Serang, mengalami benjolan seberat 2 kilogram di tangan kanannya setelah menjalani vaksinasi di sekolah pada tahun 2021. Menurut ibunya, Amnah, benjolan tersebut muncul beberapa hari setelah vaksinasi, dan kini Siska didiagnosis menderita kanker ganas yang membuatnya tidak dapat bersekolah atau bermain.
Kondisi Siska telah mengharuskan dirawat di beberapa rumah sakit termasuk RSCM Jakarta, dimana dokter menyarankan amputasi karena keparahannya. Namun, masalah ekonomi membuat keluarga sulit untuk melanjutkan pengobatan. Mereka berharap pemerintah dapat memberikan bantuan untuk penyembuhan Siska, setelah sekolah memberikan sumbangan Rp6 juta namun tidak mencukupi.
Kasus ini juga memerlukan investigasi lebih lanjut untuk mengetahui apakah ada hubungan antara vaksinasi yang dijalani Siska dengan penyakit yang dideritanya. Semoga dengan adanya perhatian dan dukungan dari berbagai pihak, Siska dapat segera mendapatkan perawatan yang dibutuhkan untuk kesembuhannya.