Polisi Militer Angkatan Laut Lantamal XIV Sorong, Papua Barat Daya, mengungkap motif di balik pembunuhan wanita bernama Kesia Irena Yola Lestaluhu (20) di Pantai Saoka, Kota Sorong. Pelaku adalah personel TNI AL berinisial A yang diketahui terlibat dalam kasus tersebut. Menurut Kasi Lidkrim Pomal Lantamal XIV Sorong, Mayor Anton Sugiharto, motif pembunuhan tersebut muncul karena ketidakpuasan pelaku terhadap sikap korban yang tiba-tiba menghentikan aktivitas hubungan intim mereka.
Pelaku, yang saat itu dalam pengaruh minuman keras, mengambil sangkur dan menusuk tubuh korban beberapa kali hingga merenggut nyawanya. Berdasarkan hasil pemeriksaan terhadap saksi dan pelaku, korban dan pelaku bertemu di salah satu tempat hiburan malam di Kota Sorong pada jam yang berbeda. Awal perkenalan mereka dimulai pada dini hari dan akhirnya berujung pada peristiwa tragis tersebut di Pantai Tanjung Saoka.
Pelaku dan korban sempat berkumpul dengan teman-teman korban sebelum akhirnya berpisah dan menuju ke tempat di mana korban kehilangan nyawanya. Menurut Anton, aktivitas terlarang tersebut dipicu oleh pengaruh minuman keras dan emosi pelaku akibat aktivitasnya yang dihentikan secara tiba-tiba. Kasus ini menjadi perhatian publik dan menjadi pelajaran bahwa pengaruh buruk seperti minuman keras dapat memicu tindakan yang sangat berbahaya.