Penjualan global Geely Auto pada tahun 2024 ternyata tidak terlalu jauh berbeda dengan Chery, keduanya mencapai angka penjualan sekitar 2 juta unit. Chery berhasil menjual 2,6 juta mobil di seluruh dunia pada tahun tersebut, dengan peningkatan sebesar 38,4 persen dibandingkan dengan tahun sebelumnya. Sementara itu, Geely juga berhasil mencatat penjualan sebanyak 2,17 juta unit pada tahun yang sama, dengan kenaikan 32 persen year on year. Performa positif Geely didukung oleh peningkatan penjualan mereka di pasar luar China, yang mencapai 403.923 unit atau naik 53 persen year on year.
Untuk memperluas pasar ekspor, Geely telah merambah lebih dari 10 pasar baru pada tahun 2024 dan memperkuat keberadaannya di berbagai wilayah seperti Timur Tengah, Eropa Timur, dan Amerika Latin. Mereka kini sudah hadir di lebih dari 80 negara dan region, memperkenalkan 16 model di lebih dari 40 negara serta region. Geely juga menguatkan jaringan penjualan dan layanan purnajual mereka di pasar global.
Selain itu, Geely juga memperkokoh operasi regional dengan membangun dua pabrik di Asia dan Afrika, serta mendirikan empat anak usaha untuk mengelola bisnis di Indonesia, Australia, Filipina, dan Chile. Mereka juga mengoptimalkan rantai pasokan dengan jaringan suku cadang global yang didukung oleh hub sentral dan lima fasilitas strategis di pasar internasional.
Pada tahun 2025, Geely menargetkan penjualan sebanyak 2,71 juta mobil di seluruh dunia, sementara Chery menargetkan angka 3 juta unit. Indonesia menjadi salah satu pasar yang difokuskan oleh Geely pada tahun 2025, dengan rencana peluncuran merek dan mobil listrik Geely EX5 di Tanah Air pada 22 Januari 2025, serta pengungkapan rencana strategis untuk pasar Indonesia.