Ketua Umum Ikatan Pencak Silat Indonesia (IPSI) Jawa Timur, Bambang Haryo Soekartono, bertemu dengan Ketua DPRD Jatim, Musyafak Rouf, di ruangannya. Dalam pertemuan tersebut, Bambang Haryo Soekartono didampingi anggota Komisi E DPRD Jatim Cahyo Harjo Prakoso serta pengurus IPSI Jatim. Mereka menyampaikan Surat Keputusan Pengurus Besar IPSI kepada Ketua DPRD Jatim, yang menunjuk beliau sebagai Dewan Pembina IPSI Jatim. Ketua DPRD Jatim memberikan dukungan yang besar terhadap kegiatan-kegiatan IPSI Jatim, yang diharapkan dapat meningkatkan prestasi atlet pencak silat Jawa Timur di masa depan.
Bambang Haryo Soekartono, dalam kesempatan tersebut, menggarisbawahi pentingnya perhatian khusus terhadap pencak silat, sebagai olahraga, prestasi, budaya, keamanan, pertahanan, dan pendidikan. Ia juga menyoroti potensi besar pencak silat di Jawa Timur dengan 20% dari 43 juta penduduk Jatim merupakan pesilat. Anggota DPR-RI Fraksi Partai Gerindra juga memberikan apresiasi terhadap inklusi silat dalam kurikulum pendidikan, mulai dari SD hingga SMA.
Hoslih Abdulah, Ketua Harian IPSI Jatim, menyoroti pentingnya pengelolaan anggaran dalam pembinaan IPSI Jatim untuk mendukung prestasi atlet. Dalam diskusi dengan Ketua DPRD Jatim, juga diajukan usulan untuk adanya kejuaraan Piala Ketua DPRD Jatim sebagai ajang penunjang cabor pencak silat. Anggota Komisi E DPRD Jatim, Cahyo Harjo, berharap adanya perbaikan dalam pengelolaan anggaran dan subsidi dari pemerintah untuk mendukung cabor olahraga, termasuk pencak silat. Rencana untuk mendukung peningkatan prestasi cabor olahraga di Jawa Timur, termasuk IPSI Jatim, melalui desain Undang-undang Olahraga Nasional dan Perda Olahraga Nasional juga disampaikan dalam pertemuan tersebut.
