“Tragis! Jambret di Tambaksari Meninggal setelah Rawat 17 Hari”

Perizada Eilga Artemisia (19), seorang korban jambret di wilayah Tambaksari, akhirnya meninggal setelah dirawat selama 17 hari di Rumah Sakit Soewandi Surabaya. Kejadian tersebut bermula saat Eilga jatuh dari sepeda motornya setelah menjadi korban jambret di Jalan Kusuma Bangsa. Pelaku jambret, seorang pria berjaket kulit dan topi coklat, berhasil merebut tas milik Eilga yang berisikan ponsel iPhone X dan Vivo Y 20, serta dokumen penting lainnya. Akibat peristiwa tersebut, Eilga mengalami luka di kepala yang mengharuskannya menjalani perawatan intensif di rumah sakit hingga akhirnya meninggal Kamis malam sekitar pukul 19.00.
Sebagai putri tunggal, kematian Eilga sangat dirasakan oleh keluarganya, terutama orang tuanya yang sangat mencintainya. Keluarga mendesak pihak kepolisian untuk memberantas kejahatan jalanan demi mencegah terulangnya kejadian serupa di masa depan. Meskipun laporan telah disampaikan ke Polsek Tambaksari, belum ada tindak lanjut yang dilakukan hingga saat ini. Polisi di wilayah tersebut terus melakukan upaya penangkapan terhadap pelaku jambret untuk memastikan keamanan dan ketertiban di area tersebut. Kedatangan Polsek Tambaksari di lokasi kejadian menunjukkan keseriusan dalam menangani kasus ini.