Pada pergantian malam tahun baru 2025, sebanyak 12 titik perbatasan kota Surabaya akan disekat untuk mencegah konvoi warga luar kota yang masuk ke pusat kota. Kasatlantas Polrestabes Surabaya, Arif Fazlurrahman, mengatakan bahwa personel akan ditempatkan di lokasi yang telah ditetapkan dan berkoordinasi dengan Polres di perbatasan masing-masing. Lokasi perbatasan yang akan disekat mencakup Bundaran Cito, Berbek Industri, Pondok Tjandra, Jembatan Karangpilang, Jalan Merr, Gununganyar, dan perbatasan Lakarsantri-Menganti. Selain itu, daerah pusat kota Surabaya juga akan diamankan.
Pihak kepolisian juga akan merazia knalpot brong dan akan menindak tegas sepeda motor yang menggunakannya. Polrestabes Surabaya juga akan melakukan patroli untuk mengantisipasi kemungkinan kejahatan di malam tahun baru. Kepada kendaraan asal luar kota, Arif menegaskan agar tidak masuk ke Surabaya jika tidak memiliki kepentingan tertentu.
Selain penyekatan di 12 titik perbatasan, polisi juga melakukan rekayasa lalu lintas di sisi utara dan barat kota, seperti Romokalisari, perbatasan Benowo-Menganti, simpang tiga Indrapura-Rajawali, Rajawali-Jembatan Merah, simpang empat Dupak-Demak, dan simpang empat Kedung Cowek-Kenjeran. Tujuannya adalah menciptakan suasana aman dan tertib di Surabaya.