Moses Itauma, petinju muda berusia di bawah 20 tahun yang berasal dari Inggris, sedang menjadi sorotan di dunia tinju. Dengan rekor impresif 11-0 (9 KO), Itauma diakui sebagai masa depan divisi kelas berat. Namun, tantangan terbesar adalah menemukan lawan yang setara untuk menguji kemampuannya. Meskipun banyak petinju kelas dunia enggan melawan Itauma, kemenangan mudahnya atas Demsey McKean meningkatkan reputasinya sebagai fenomena tinju. Namun, pertanyaan yang menjadi topik pembicaraan adalah seberapa cepat Itauma bisa bersaing di level elite dan apakah dia sebenarnya siap untuk berhadapan dengan petinju top seperti Daniel Dubois atau Anthony Joshua.
Perbandingan antara Itauma dengan Dubois dan Joshua mungkin terdengar tidak adil, namun dengan prestasi Tyson yang memenangkan gelar dunia di usia muda, spekulasi tentang Itauma bisa menjadi juara dunia kelas berat termuda pun muncul. Namun, seperti yang diungkapkan mantan manajer Tyson, Jim Jacobs, langkah itu tidaklah mudah dan semua pertarungan selanjutnya akan berada di level elite. Dukungan strategi yang tepat dari timnya juga akan memainkan peran penting dalam perjalanan Itauma menuju takhta.
Dengan semua bakat yang dimilikinya, Moses Itauma menjanjikan sebagai calon raja baru di kelas berat. Pertanyaan terbesar yang tersisa adalah siapa yang akan cukup berani untuk melawan Itauma dan kapan momen bersejarah itu akan tiba. Dunia tinju dengan antusias menantikan langkah berikutnya dari petinju muda yang penuh potensi ini.