Pasar otomotif Indonesia semakin mendapatkan perhatian dari Mitsubishi Motors Corporation (MMC) terkait insentif mobil hybrid. Presiden dan Chief Executive Officer Takao Kato berharap pemerintah Indonesia dapat memberikan lebih banyak insentif untuk mobil hybrid di masa depan. Saat ini, pemerintah lebih terfokus pada pengembangan mobil listrik murni (battery electric vehicle/BEV) dengan berbagai insentif yang diberikan seperti PPnBM 0 persen untuk model rakitan lokal. Namun, Kato berharap untuk mendapatkan insentif yang lebih besar untuk mobil hybrid. Diskusi antara MMC dan Kementerian Perindustrian telah dilakukan untuk menyusun roadmap pengembangan produk elektrifikasi di Indonesia. Di tengah perkembangan pasar otomotif yang terbagi antara mobil listrik murni dan mobil hybrid, Mitsubishi berharap pemerintah bisa merumuskan insentif mobil hybrid yang lebih cocok dan sesuai untuk mendukung pertumbuhan industri otomotif di Tanah Air.
![prev-desktop_bos-mitsubishi-jepang-berharap-insentif-mobil-hybrid-di-indonesia-ditambah-lagi-140622_000000226041_d8765d45_fdf9_4cdc_b8c1_78912c11f35a.jpg](https://indojpnn.co/wp-content/uploads/2024/12/prev-desktop_bos-mitsubishi-jepang-berharap-insentif-mobil-hybrid-di-indonesia-ditambah-lagi-140622_000000226041_d8765d45_fdf9_4cdc_b8c1_78912c11f35a-696x522.jpg)
Share
Baca Lainnya