Polda Jawa Timur (Jatim) telah mempersiapkan 18 ribu personel untuk menjaga jalur wisata selama libur natal dan tahun baru (nataru). Direktur Lalu Lintas (Dirlantas) Polda Jatim, Kombes Pol Komarudin, menyatakan bahwa langkah ini diambil untuk mengurangi tingkat kecelakaan dan kemacetan yang mungkin terjadi akibat peningkatan volume kendaraan selama libur nataru. Pihak kepolisian sudah menyiapkan petugas di beberapa titik rawan yang sudah dipetakan sebelumnya untuk menangani kemacetan dan mencegah kecelakaan di jalur wisata.
Komarudin juga menegaskan bahwa pihaknya telah membuat peta jalur-jalur wisata yang dinilai kurang aman dan berpotensi menimbulkan kecelakaan. Tanda-tanda peringatan akan dipasang untuk mengingatkan para pengendara agar lebih berhati-hati dan fokus saat mengemudi. Dengan semakin banyaknya lokasi wisata yang diminati di Jawa Timur, kepolisian akan memaksimalkan upaya pengamanan guna mencegah kejadian yang tidak diinginkan.
Selain menurunkan personil dari tim internal, Ditlantas Polda Jatim juga bekerja sama dengan tim gabungan dari wilayah setempat untuk mengantisipasi potensi kemacetan dan gangguan lainnya. Kolaborasi ini diharapkan dapat meningkatkan efektivitas dalam menjaga keamanan selama libur natal dan tahun baru. Dengan demikian, diharapkan libur nataru dapat berlangsung aman dan lancar tanpa insiden yang merugikan.
