Sekretaris Jenderal (Sekjen) DPP Partai Golkar, Muhammad Sarmuji membantah kabar adanya ‘tukar guling’ kursi antara ketua MPR RI dengan jatah kursi menteri di kabinet Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka. Menurutnya, apabila Partai Golkar mendapatkan banyak kursi menteri, itu bukan karena adanya pertukaran kursi, tetapi karena banyak kader partai yang merupakan teknokrat.
Sarmuji mengungkapkan bahwa banyak kader Golkar adalah teknokrat yang memiliki pengalaman dalam bidang teknokrasi. Dia berharap agar Partai Golkar bisa mendapatkan lebih dari lima kursi menteri dalam kabinet Prabowo-Gibran, namun mengatakan bahwa hal tersebut tergantung pada keputusan Prabowo.
Sementara itu, Ahmad Muzani dari Gerindra yang disebut akan menjadi Ketua MPR RI periode 2024-2029 menyatakan bahwa penentuan pimpinan lembaga tersebut masih dalam proses. Sebelumnya, kursi Ketua MPR RI periode 2024-2029 diisi oleh Bambang Soesatyo dari Fraksi Partai Golkar.