Ryan Garcia dan Bill Haney, ayah dari Devin Haney, sedang terlibat dalam perdebatan mengenai masalah doping. Konfrontasi ini terjadi setelah Ryan Garcia dinyatakan positif doping setelah mengalahkan Devin, yang mengakibatkan skorsing selama satu tahun dan denda besar.
Dalam perdebatan ini, Garcia mempertahankan ketidakbersalahannya dan menyatakan bahwa suplemen yang dikonsumsinya diberikan oleh pelatihnya, Scooter, tanpa sepengetahuannya. Diskusi antara keduanya kemudian meluas ke isu-isu keadilan dalam penegakan hukum terkait doping, di mana Garcia mencatat adanya perbedaan dalam perlakuan hukuman bagi petinju yang terlibat dalam kasus doping.
Perbincangan antara keduanya juga mencakup persiapan untuk pertarungan ulang antara Garcia dan Haney. Penggemar tinju sangat menantikan pertarungan ini yang diharapkan akan sama intensnya dengan perdebatan verbal mereka. Garcia optimis bahwa pertarungan tersebut akan menjadi pertarungan hebat dan drama di divisi ringan akan terus memikat penggemar tinju di seluruh dunia.
Dengan banyaknya pertarungan berisiko tinggi yang akan terjadi di divisi ringan, jalan ke depan tidak akan mudah bagi Garcia dan Haney. Namun, semangat dan ketegangan seputar persaingan keduanya terus menarik perhatian para penggemar tinju di seluruh dunia.
