Tuesday, September 24, 2024

Melihat Perbedaan Konsep Dinning Melayang Lounge In The Sky Jakarta dan Bali

Share

Pada Kamis, 27 Juni 2024, pukul 11:35 WIB, Lounge In The Sky, sebuah konsep makan revolusioner yang termasuk dalam sepuluh restoran paling unik di dunia, telah hadir di Bali.

Platform melayang dengan ketinggian 30 meter ini terletak di Seminyak Square dan dapat menampung hingga 32 tamu sekaligus. Mereka menyajikan makan malam dengan tiga hidangan selama 1 jam atau sepiring canape selama 40 menit oleh Rosalita’s Cantina.

Darma Mangkuluhur Hutomo, Presiden Direktur PT. Malka Manah Cipta, mengatakan bahwa Lounge In The Sky Bali adalah pengalaman transformatif dan sebuah kesempatan untuk menikmati keindahan Bali. Bali dipilih sebagai lokasi karena dikenal sebagai tujuan pariwisata yang menawarkan pemandangan yang indah.

Setelah berhasil di Brussels, Belgia, Dinner In The Sky kini telah beroperasi di lebih dari 60 kota di seluruh dunia termasuk Jakarta. Lounge In The Sky Jakarta dan Bali memiliki perbedaan pada pemandangannya. Lounge In The Sky Bali menawarkan pemandangan 360 derajat yang indah dari cakrawala Bali yang mencakup laut dan daratan.

Darma mengatakan bahwa dari segi kuliner, Lounge In The Sky di Bali menampilkan berbagai restaurant Indonesia dan menu yang berbeda. Mereka berharap dapat menghadirkan pengalaman kuliner yang berbeda setiap beberapa bulan.

Marko Hardi, Direktur Seminyak Square, menyambut dengan baik kehadiran Lounge In The Sky di Bali dan berharap dapat memberikan dampak positif bagi masyarakat dan pariwisata Bali. Penawaran pengalaman makan lima bintang dengan pemandangan spektakuler 360 derajat diharapkan menjadi daya tarik baru di Seminyak Square.

Keberadaan Lounge In The Sky di Seminyak Square juga diharapkan dapat memperkaya daya tarik dan memperkuat Seminyak Square sebagai destinasi utama di Bali.

Source link

Baca Lainnya

Semua Berita