Pada Jumat, 14 Juni 2024 – 07:24 WIB, para ibu rumah tangga mulai mengosongkan kulkas menjelang Hari Raya Idul Adha untuk memberikan ruang penyimpanan daging agar dapat bertahan lama. Idealnya, daging kurban baik dari sapi atau kambing sebaiknya disimpan di dalam freezer dalam keadaan beku agar dapat disimpan dalam jangka waktu yang cukup lama.
Namun, agar daging tetap segar dan tidak mudah rusak, terdapat beberapa hal yang perlu diperhatikan sebelum menyimpannya di kulkas. Berikut adalah beberapa tips dari Cooking Enthusiast, Alun Rahmadani:
1. Jangan mencuci daging kurban
Daging kurban yang baru dibagikan dari masjid mungkin diragukan kebersihannya karena dipotong dan dibagikan dalam jumlah yang banyak sekaligus. Mencuci daging dengan air tidak akan membunuh bakteri yang ada di dalam daging, malah dapat menjadi media timbulnya bakteri baru. Bersihkan kotoran dengan tisu dapur saja.
2. Simpan daging sesuai porsi masak
Disarankan untuk membagi daging sesuai dengan porsi masak yang diperlukan sebelum dimasukkan ke dalam freezer. Gunakan wadah yang kedap udara dan tutup rapat agar sisa daging tidak terpengaruh oleh pencairan berulang.
3. Simpan daging dalam freezer atau chiller
Daging yang akan dimasak dalam beberapa hari atau minggu ke depan sebaiknya langsung dimasukkan ke dalam freezer agar cepat beku dan bakteri tidak berkembang. Daging yang akan digunakan dalam waktu yang lebih singkat dapat disimpan dalam chiller. Pastikan suhu freezer di bawah -18 derajat Celcius agar daging dapat bertahan lebih lama.
4. Pisahkan daging kambing dan sapi
Simpan daging kambing dan sapi dalam wadah yang terpisah karena daging kambing memiliki aroma yang lebih kuat yang dapat memengaruhi aroma dan rasa daging sapi jika dicampurkan bersama.
Dengan memperhatikan tips di atas, Anda dapat menyimpan daging kurban dengan baik dan tetap segar untuk dikonsumsi kemudian.
