Hasil pertandingan Timnas Indonesia melawan Irak menunjukkan bahwa Garuda bermain dengan sangat agresif di babak pertama, namun belum berhasil mencetak gol. Indonesia mengandalkan Rafael Struick di kualifikasi Piala Dunia 2026 yang berlangsung di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Jakarta. Meskipun beberapa kali menciptakan peluang, seperti pada menit ke-11 melalui umpan silang Marselino Ferdinan, serta kombinasi serangan Rafael Struick, Marselino Ferdinan, dan Ragnar Oratmangoen pada menit ke-40, namun gol yang ditunggu-tunggu belum terwujud hingga babak pertama berakhir.
Timnas Indonesia mendominasi pertandingan dengan menguasai 60% bola, melepaskan 5 tendangan dengan 1 di antaranya mengarah ke gawang, serta menciptakan 3 tendangan pojok. Sementara itu, Irak hanya melepaskan 2 tembakan tanpa satupun mengarah ke gawang.
Susunan pemain Indonesia adalah Ernando Ari (GK); Rizky Ridho, Jordi Amat, Sandy Walsh; Shayne Pattynama, Ivar Jenner, Thom Haye, Asnawi Mangkualam; Marselino Ferdinan, Rafael Struick, Ragnar Oratmangoen dengan pelatih Shin Tae-yong dari Korea Selatan. Sedangkan Irak menurunkan Jalal Hassan (GK); Hussein Ali, Rebin Ghareeb, Suad Natiq, Ahmed Yahya; Osama Rashid, Bashar Resan; Zidane Iqbal, Ibrahim Bayesh, Ali Jasim; Aymen Hussein dengan pelatih Jesus Casas dari Spanyol.