Indonesia Corruption Watch (ICW) mengingatkan tentang bahayanya korupsi di sektor tata kelola air. ICW khawatir bahwa korupsi dalam sektor ini akan berdampak fatal bagi kehidupan masyarakat Indonesia.
Peneliti ICW, Diky Anandya, menyoroti Forum Air milik Rakyat Sedunia (People’s Water Forum – PWF) yang menghadapi ancaman dari aparat negara dan non-negara. PWF merupakan forum bagi masyarakat sipil yang mengkritisi World Water Forum yang diselenggarakan oleh pemerintah tanpa melibatkan warga sepenuhnya.
Diky menegaskan bahwa akses terhadap air merupakan bagian dari hak asasi manusia yang harus dijamin oleh negara. Dia juga menyebut bahwa pemerintah memiliki kepentingan terhadap akses modal untuk proyek infrastruktur air, seperti pendanaan SPAM dengan K-Water senilai Rp2,4 triliun.
ICW mencatat bahwa ada 128 kasus korupsi terkait proyek di sektor pengairan dari tahun 2016 hingga 2023. Kerugian negara akibat korupsi ini mencapai Rp455 miliar, dengan berbagai modus operandi seperti proyek fiktif, penyalahgunaan anggaran, dan penggelapan.
Diky menyatakan bahwa Indonesia sebagai tuan rumah Forum Air Dunia seharusnya menunjukkan pengelolaan sektor air yang bebas dari korupsi. Namun, kenyataannya masih banyak praktik korupsi yang merugikan masyarakat dalam hal akses air bersih.
