REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG – PT KAI Daop 2 Bandung mengkonfirmasi bahwa arus balik Lebaran 2024 melalui kereta api sudah mulai terasa.
“Arus balik sudah terasa sejak kemarin,” kata Manajer Humas PT KAI Daop 2 Bandung Ayep Hanapi di Stasiun Bandung, Jawa Barat, Sabtu.
Berdasarkan data yang diterima, Ayep menjelaskan bahwa arus balik terlihat dari peningkatan penumpang yang turun setelah Idul Fitri 1445 Hijriah, dimulai sejak tanggal 11 April 2024 dengan jumlah 15.694 orang.
“Pada tanggal 13 April ini tercatat 18.861 penumpang, dengan puncaknya terjadi pada 12 April dengan 19.314 orang turun,” kata Ayep.
Para penumpang turun di 11 stasiun yang menjadi tempat naik turun penumpang kereta jarak jauh, seperti Purwakarta, Cimahi, Bandung, Kiaracondong, dan lainnya. Stasiun Bandung menjadi stasiun dengan penumpang turun terbanyak.
Ayep memperkirakan puncak arus balik kemungkinan terjadi pada Minggu, 14 April 2024, karena itu merupakan libur terakhir sebelum masuk kerja dan sekolah. Penumpang berangkat sendiri juga terpantau tinggi sejak lebaran hingga H+2 Lebaran, disebut sebagai arus mudik susulan.
Menurut data yang diterima, total 365.692 tiket disiapkan oleh PT KAI Daop 2 untuk angkutan Lebaran 2024 dari tanggal 31 Maret hingga 21 April, dan telah terjual sebanyak 259.249 tiket.
sumber: Antara
