Tuesday, September 24, 2024

BMKG Sarankan Masyarakat Tunda Perjalanan Bila Cuaca Ekstrem

Share

Petugas menggunakan alat berat untuk memindahkan pasir dalam karung ke dalam sungai sebagai tanggul sementara di tepi jalan nasional Padang – Bukittinggi, Nagari Aia Angek, Tanah Datar, Sumatera Barat pada Ahad (7/4/2024). Kementerian PUPR melakukan pembenahan terhadap ruas jalan nasional tersebut setelah banjir lahar dingin Gunung Marapi pada Jumat (5/4), dengan menyedot air yang tersumbat dan membuat tanggul sementara.

BMKG Stasiun Meteorologi Kelas II Minangkabau Padang Pariaman menyarankan masyarakat untuk menunda perjalanan jika terdapat potensi cuaca ekstrem selama arus balik Idul Fitri 1445 Hijriah. Masyarakat diminta untuk memantau kondisi cuaca sebelum melakukan perjalanan, terutama jika ada potensi curah hujan tinggi atau ekstrem di daerah dataran tinggi, perbukitan, dan pegunungan.

Kepala BMKG Stasiun Meteorologi Kelas II Minangkabau, Desindra Deddy Kurniawan, juga mengingatkan masyarakat terkait ruas jalan di Provinsi Sumatra Barat yang berhulu dari Gunung Marapi, karena berpotensi terjadi lahar dingin jika curah hujan tinggi. Selain itu, BMKG telah menyiapkan informasi terkait cuaca dan iklim untuk masyarakat melalui berbagai kanal media sosial dan laman resmi BMKG Stasiun Kelas II Minangkabau.

Masyarakat disarankan untuk menginstal aplikasi Info BMKG agar dapat menerima peringatan dini mengenai kondisi cuaca. BMKG juga memperkirakan kondisi cuaca di wilayah perairan berawan hingga hujan ringan untuk hari Minggu dan Senin, serta menginformasikan bahwa kondisi angin umumnya bertiup dari arah barat laut-utara dengan kecepatan 1 hingga 17 knots dan ketinggian gelombang laut masih dalam kategori rendah sampai sedang.

Source link

Baca Lainnya

Semua Berita